Bringing the culture of sharing to everyone

Setiap generasi orangtua mengembangkan gaya pengasuhan anak yang berbeda. Meskipun tidak ada deskripsi yang bisa menjelaskan tentang satu gaya pengasuhan dari orangtua namun tentu saja stereotif gaya pengasuhan dari generasi sebelumnya akan mempengaruhi cara pengasuhan sekarang. Lalu, apa yang membedakan gaya pengasuhan orangtua di zaman milenial sekarang ini?

Zaman milenial memiliki banyak sumber untuk mencari informasi tentang gaya pengasuhan dan pendidikan anak-anak berkat internet, media sosial, dan kontak teks secara instan. Berbeda dengan informasi yang didapat oleh para orangtua terdahulu, orangtua zaman sekarang bisa mencari informasi dari para ahli parenting secara virtual atau bertemu langsung dengan mudah.

Rasanya informasi mengenai saran-saran pengasuhan mengalir deras tiada henti dan orangtua bisa menyaring mana yang baik atau tidak untuk diterapkan dalam pola pengasuhan mereka. Adanya komunitas-komunitas orangtua dan keluarga di berbagai platform seperti Facebook, Instagram, atau mencari informasi menggunakan tagar dan banyak lagi membuat milenial tahu bagaimana membesarkan anak-anaknya dengan cara yang sesuai.

Membangun hubungan positif dengan anak

Cara orangtua membangun hubungan yang positif dengan anak-anak di generasi milenial ini adalah dengan meluangkan lebih banyak waktu dengan anak-anak. Seorang ayah zaman sekarang bisa menghabiskan lebih banyak waktu sekitar 60 menit dengan anak-anak dibandingkan seorang ayah di tahun 60-an dimana saat itu seorang ayah hanya menghabiskan sekitar 16 menit dalam satu hari untuk anak-anaknya.

Komitmen untuk menghabiskan banyak waktu bersama anak-anak bisa dilihat dari banyaknya jadwa kegiatan yang melibatkan anak dan orangtua, seperti kelas memasak ibu dan anak, kelas olahraga ayah dan anak. Selain itu, orangtua juga bisa berpartisipasi sebagai relawan untuk mengajari banyak hal pada anak-anak di sebuah kelas aktifitas tertentu. Banyak aktifitas yang diselenggarakan bukan hanya tentang berkegiatan bersama anak-anak tetapi juga bersama orangtuanya.

Baca juga 5 Cara Memantau Aktivitas Online Anak yang Aman

Contoh lain, di zaman sekarang rasanya sulit bisa makan malam bersama seluruh keluarga setiap hari. Ya, hal ini sudah jarang kita temukan karena masing-masing individu memiliki jadwal kegiatan sehari-hari dengan jam berbeda dan terkadang bisa selesai sampai malam hari. Jadi, orangtua mencari cara lain agar bisa tetap menghabiskan waktu bersama anak-anaknya setiap hari.

Di sela-sela kegiatan, bisa dilakukan bonding atau pendekatan terhadap anak-anak misalnya ketika anak mengerjakan pekerjaan rumah, ngobrol saat menyetir dalam perjalanan menuju sekolah, dan banyak cara lainnya. Dengan semakin banyaknya orang bekerja dari rumah juga membuat orangtua punya lebih banyak waktu untuk bersama anak-anaknya.

Orangtua milenial memiliki fokus lebih pada anak-anak dibandingkan orangtua di masa lalu, dan memang seperti ini adanya sekarang. Dengan derasnya informasi dari banyak sudut maka yang dibutuhkan oleh orangtua dan anak-anak sekarang adalah cinta kasih dan dukungan yang kuat.

Dengan adanya teknologi yang lebih maju dan adopsi pola pengasuhan yang mendukung maka kita bisa menjadikan dunia ini tempat yang lebih baik untuk ditinggali bagi semua orang termasuk anak-anak dan generasi kita berikutnya. Orangtua milenial memiliki banyak pilihan untuk membesarkan anak dengan lebih baik dan menjadikan anak-anak menjadi pribadi yang bertanggung jawab, dapat diandalkan, berwawasan luas dan stabil mental.

Bangun keharmonisan hubungan orang tua dan anak dengan bantuan Parenting Coach kami.