Waspadai Tanda Kelelahan Berlebihan Dalam Diri Anda

Waspadai Tanda Kelelahan Berlebihan Dalam Diri Anda
Bringing the culture of sharing to everyone

Pernahkah Anda dalam suatu waktu merasa tidak dapat melakukan aktifitas apapun karena merasa lelah? Jangankan menyelesaikan tugas atau pekerjaan, ketika Anda akan membuka laptop saja Anda sudah merasa mual dan bengong. Tak hanya itu, melihat kondisi rumah yang berantakan rasanya Anda ingin sekali merapikannya tapi tidak ada tenaga untuk melakukan hal itu. Jika Anda pernah merasakan kondisi ini ada kemungkinan Anda terserang kelelahan yang bertumpuk atau disebut juga dengan fatigue.

Fatigue adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi fisik atau mental yang lelah melebihi kadar kelelahan yang normal. Secara fisik, fatigue ini terkait dengan ketidakmampuan untuk mengerahkan tenaga tubuh sesuai dengan kadar yang diinginkan. Kelelahan bisa menyerang tubuh secara keseluruhan atau hanya di bagian otot tertentu. Fatigue fisik umumnya merupakan dampak dari olahraga yang berlebihan atau kurang tidur. Fatigue fisik bisa memicu kelelahan mental.

Kelelahan mental yang berkaitan erat dengan kurangnya waktu tidur adalah kondisi menurunnya kemampuan untuk berada dalam kondisi prima. Bagi Anda yang bekerja sebagai pilot pesawat Anda harus memiliki cukup waktu tidur untuk mendapatkan kondisi prima karena Anda harus mengerahkan kemampuan untuk berpikir jernih dan sehat saat menjalankan pekerjaan Anda.

Baca juga 4 Hal yang Dapat Dilakukan untuk Mengatasi Kegelisahan

Seperti dalam satu skenario di film ‘Sully’ dimana pilot harus mendaratkan pesawat di sungai Hudson di Amerika Serikat karena kondisi darurat, sang pilot diinterogasi oleh aparat berwenang apakah dia cukup tidur sebelum menjalankan tugasnya? Disinilah Anda harus menyadari bahwa waktu tidur yang cukup sangat penting bagi kesehatan secara fisik dan mental.

Ada tiga jenis fatigue yang perlu diketahui, seperti:

1. Trasient fatigue, jenis kelelahan akut akibat pembatasan tidur yang ekstrem dalam 1 hingga 2 hari lamanya.

2. Cumulative fatigue, jenis kelelahan kumulatif akibat pembatasan tidur ringan yang berulang atau kondisi terjaga tanpa tidur yang panjang selama beberapa hari.

3. Circadian fatigue, jenis kelelahan yang mengacu pada penurunan kinerja selama jam malam biasanya antara jam 02.00 dini hari sampai 05.59 pagi.

Para peneliti menunjukkan bahwa akumulasi hutang tidur, misalnya kurang tidur selama beberapa hari secara beruntun membutuhkan beberapa hari beruntun juga untuk bisa pulih dari cumulative fatigue. Jadi, jika Anda kurang tdur selama tiga hari maka Anda membutuhkan waktu tiga hari juga untuk pulih dan kembali ke kondisi normal.

Beberapa faktor yang harus diwaspadai yang berkontribusi pada kondisi kelelahan ini di antaranya adalah:

1. Adaptasi sirkadian atau penyesuaian jam tubuh internal (biasanya akibat pergantian waktu kerja, jet lag dll)

2. Kurang panjangnya waktu istirahat

3. Waktu bertugas yang panjang

4. Waktu terjaga sebelum waktu kerja normal (tugas yang dimulai pada malam hari akan lebih menyebabkan kelelahan dibandingkan waktu tugas yang dimulai pada pagi hari)

5. Peluang untuk tidur siang atau tidur sejenak yang kurang

6. Kondisi fisik akibat temperatur udara, suara bising, ketidaknyamanan dll.

7. Stres emosional (dalam keluarga atau pekerjaan)

8. Menumpuknya beban kerja

9. Gaya hidup (termasuk pola tidur, makan, minum, kebiasaan merokok) dan kebugaran dll

10. Kesehatan yang menurun

Lalu, bagaimana cara mengatasi kelelahan di tempat kerja?

Bila Anda bekerja secara shift maka Anda bisa menyampaikan pada atasan bahwa Anda sedang dalam kondisi mengelola kelelahan, misalnya dengan beristirahat atau tidur siang sebentar, banyak minum air putih, melakukan stretching atau olahraga ringan agar tubuh tetap aktif, dan menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan kerja. Jangan ragu untuk bicara pada atasan bahwa Anda berisiko mengalami kelelahan berlebihan atau fatigue.

Selain itu, pastikan juga Anda mengelola jadwal kerja dengan lebih baik dan melibatkan waktu istirahat di dalamnya. Jadi, jangan menyepelekan kondisi ketika Anda merasa tidak bugar dan mual ketika menghadapi pekerjaan Anda. Mungkin Anda berisiko terkena fatigue.

Raih hidup sehat, bahagia dan seimbang dengan bantuan Wellness Coach kami.

Konten Artikel Terkait

Explore lebih banyak artikel dalam kategori yang sama untuk menemukan informasi menarik lainnya.

Memaafkan sebagai Langkah Pertama Menuju Kedamaian Hati
7 Feb 2024

Memaafkan sebagai Langkah Pertama Menuju Kedamaian Hati

Konflik, ketidaksetujuan, dan kekecewaan adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Di tengah penderitaan ter...

Menemukan Ketenangan dalam Kehidupan yang Sibuk
1 Sep 2023

Menemukan Ketenangan dalam Kehidupan yang Sibuk

Kehidupan modern seringkali membuat kita merasa sibuk. Pekerjaan, tugas-tugas rumah, dan tanggung jawab lainnya membuat ...

Mengapa Me Time Penting dalam Rutinitas Harian Anda?
18 Aug 2023

Mengapa Me Time Penting dalam Rutinitas Harian Anda?

Kehidupan modern seringkali berjalan dengan begitu cepat dan sibuk sehingga kita dapat merasa terjebak dalam hiruk-pikuk...

Tips Menghadapi Transisi Hidup dengan Ketenangan
10 Aug 2023

Tips Menghadapi Transisi Hidup dengan Ketenangan

Transisi hidup adalah bagian alami dari perjalanan kita sebagai manusia. Setiap fase kehidupan membawa perubahan, tantan...