Prokrastinasi: Apa dan Bagaimana Cara mengatasinya
Self-Growth Coaching

Prokrastinasi: Apa dan Bagaimana Cara mengatasinya

@DailyVisecoach
@DailyVisecoach

Prokrastinasi adalah suatu perilaku menunda pekerjaan sampai mendekati batas waktu pengerjaan, atau bahkan melewati batas waktunya. Beberapa peneliti mendefinisikan prokrastinasi sebagai bentuk kegagalan pengaturan diri yang ditandai dengan penundaan tugas yang tidak rasional meskipun konsekuensinya berpotensi negatif.

Menurut Joseph Ferrari, seorang pengajar psikologi di Universitas DePaul di Chicago, sekuat apapun komitmen dan pengaturan diri seseorang tapi peluang untuk menunda pekerjaan itu akan selalu ada. Di beberapa kasus, prokrastinasi bukan merupakan suatu gejala isu yang serius, melainkan suatu kecenderungan yang dialami oleh kebanyakan orang di suatu masa tertentu.

Penyebab

Pernahkah Anda merasakan satu situasi dimana Anda masih punya waktu satu minggu untuk menyelesaikan proyek pekerjaan yang batas waktunya berakhir dua hari ke depan? Atau, pernahkah Anda merasakan waktu dimana Anda memutuskan untuk tidak membersihkan rumah karena Anda merasa “sedang tidak ingin mengerjakannya sekarang?”

Manusia kerap mengasumsikan bahwa suatu pekerjaan tidak akan selesai dalam waktu lama, sebentar juga beres. Begitu kira-kira pemikirannya. Namun, hal ini akan mendorong rasa keamanan yang semu ketika kita percaya bahwa masih ada banyak waktu untuk menyelesaikan pekerjaan itu.

Satu faktor terbesar yang berkontribusi pada prokrastinasi adalah suatu gagasan bahwa kita harus merasa termotivasi atau terinspirasi untuk mengerjakan pekerjaan itu sekarang. Jadi, ketika merasa tidak ada motivasi maka kita menunda pekerjaan tersebut.

Padahal kenyataannya, jika Anda menunda hingga waktu yang dianggap tepat untuk menyelesaikan suatu pekerjaan, Anda akan menyadari bahwa waktu yang tepat itu tidak akan pernah hadir dan pekerjaan malah tidak terselesaikan.

Baca juga Cara Mengubah Kebiasaan Buruk

Mengapa prokrastinasi?

Kita seringkali punya selusin alasan atau rasionalisasi untuk membenarkan suatu perilaku, dan menurut para ahli di bawah ini beberapa alasan utama orang menunda pekerjaan:

-  Tidak tahu apa yang harus dilakukan

-  Tidak tahu cara mengerjakan sesuatu

-  Tidak ingin mengerjakan sesuatu

-  Tidak peduli pekerjaan selesai atau tidak

-  Tidak peduli Ketika pekerjaan selesai

-  Tidak dalam suasana hati yang nyaman untuk menyelesaikan pekerjaan

-  Kebiasaan menunda pekerjaan sampai batas waktu

-  Percaya bisa bekerja lebih baik dalam tekanan

-  Berpikir bisa menyelesaikan pekerjan di menit terakhir

-  Kurang inisiatif untuk memulai

-  Lupa

-  Menyalahkan Kesehatan yang buruk

-  Menunggu waktu yang tepat

-  Butuh waktu untuk berpikir tentang pekerjaan tersebut

-  Menunda satu pekerjaan demi pekerjaan yang lain

Cara mengatasinya

Anda mungkin berpikir bagaimana cara menghentikan prokrastinasi? Ada beberapa hal berbeda yang bisa dilakukan untuk mengatasinya dan mulai menyelesaikan pekerjaan tersebut. Anda bisa mempertimbangkan hal-hal di bawah ini sebagai latihan mengatasi prokrastinasi:

1. Membuat to-do list: cara ini akan membantu pekerjaan Anda lebih mudah dilacak

2. Mengambil langkah kecil: pecah beberapa item di to-do list menjadi langkah-langkah kecil yang bisa ditangani jadi tugas-tugas Anda tidak akan terlihat terlalu menyesakkan.

3. Kenali tanda peringatan: perhatikan pikiran apapun yang memicu prokrastinasi dan lakukan yang terbaik untuk menolak keinginan tersebut.

4. Hilangkan distraksi: tanyakan pada diri sendiri hal apa yang paling menyita perhatian Anda, apakah Instagram, update status Facebook, atau berita lokal, lalu matikan sumber distraksi tersebut.

5. Puji diri Anda: saat berhasil menyelesaikan satu item dalam to-do list Anda tepat waktu, puji diri Anda dan beri hadiah dengan melakukan sesuatu hal yang menurut Anda menyenangkan.

Maksimalkan potensi diri Anda dengan bantuan Self-Growth Coach kami.

Related Posts